Advertisement

Advertisement

Advertisement

Redaksi1
Minggu, 13 April 2025, April 13, 2025 WIB
Last Updated 2025-04-13T06:19:58Z
DaerahHeadlineNasionalOpiniPendidikan & KebudayaanPeristiwaPolitik & HukumRagamVideo

Kapolri dan Stakeholder Resmi Berlakukan One Way Nasional untuk Arus Balik Lebaran 2025 yang Aman dan Lancar

Advertisement
SEMARANG – Untuk memastikan arus balik Lebaran 2025 aman dan lancar, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan para stakeholder Operasi Ketupat 2025 secara resmi memberlakukan one way nasional di KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung pada 6 April 2025. PT Jasa Raharja mendukung penuh langkah strategis ini.
 
Sistem one way diberlakukan dari KM 414 Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek, dilanjutkan dengan contra flow dua lajur hingga KM 36, dan satu lajur dari KM 36. Strategi ini diterapkan untuk mengurai kepadatan arus balik di Tol Trans Jawa yang diperkirakan meningkat tajam.
 
Keputusan ini diambil berdasarkan evaluasi bersama yang mempertimbangkan data "traffic counting" yang menunjukkan volume kendaraan melebihi rata-rata 8000-9000 unit. Kapolri menjelaskan bahwa strategi rekayasa lalu lintas ini bersifat dinamis dan terus dipantau. Sebagai alternatif, Tol Cisumdawu disiapkan sebagai jalur pengurai, dan bahkan ada kemungkinan tarif tolnya digratiskan jika diperlukan.
 
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melaporkan bahwa hingga saat itu, 55% dari total 2,2 juta kendaraan telah melakukan perjalanan balik. One way nasional diharapkan dapat memperlancar perjalanan satu juta kendaraan yang masih akan menyusul. Jalur arteri dinyatakan memadai, dan Tol Fungsional Japek II Selatan disiapkan sebagai jalur alternatif dari arah Cipularang.
 
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menekankan pentingnya keselamatan pemudik. Meskipun angka kecelakaan dan fatalitas di jalur tol turun signifikan (12% dan 88% masing-masing), ia tetap mengimbau pengemudi untuk beristirahat setiap empat jam perjalanan untuk mencegah kelelahan.
 
Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menambahkan bahwa kunci keselamatan terletak pada kendaraan yang layak dan pengemudi yang siap. Ia menyarankan pengemudi untuk memastikan kondisi kendaraan prima, mempertimbangkan dua pengemudi untuk perjalanan jauh, dan memanfaatkan rest area atau pos pelayanan terpadu untuk beristirahat. PT Jasa Raharja berkomitmen memberikan perlindungan dasar kepada pengguna jalan dan aktif dalam upaya preventif untuk menekan angka kecelakaan.