Advertisement
 |
Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) berencana meluncurkan layanan kereta khusus untuk petani dan pedagang. Inisiatif ini mendapat perhatian dari Pengamat Transportasi dan Wakil Ketua Pemberdayaan serta Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarno. Kereta ini bertujuan menghubungkan pusat produksi dengan pusat niaga, dengan rute awal dari Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, menuju Tanah Abang, Jakarta.
"Keberadaan Kereta Petani - Pedagang merupakan wujud empati PT KAI pada kaum petani dan pedagang di daerah pedesaan untuk memenuhi kebutuhan keseharian masyarakat perkotaan. Ini dapat meningkatkan perekonomian desa dan mengurangi tingkat urbanisasi," ujar Djoko dalam keterangannya, Minggu (24/8/2025).
Djoko menambahkan, petani dan pedagang telah lama memanfaatkan kereta untuk mencapai pasar di perkotaan, khususnya Jakarta. Saat ini, mereka yang berasal dari wilayah barat masih menggunakan KRL Jabodetabek, sementara dari timur, seperti Karawang dan sekitarnya, menggunakan Kereta Api Lokal. Sebelumnya, KRL Jabodetabek juga melayani penumpang dari selatan Jakarta, termasuk Bogor dan sekitarnya, sebelum adanya pembenahan dan penertiban penumpang.
Sebelum perpanjangan layanan KRL Jabodetabek hingga Stasiun Rangkasbitung, petani dan pedagang dari wilayah barat Jakarta menggunakan KA Lokal Merak – Tanah Abang, sedangkan dari arah timur menggunakan KA Lokal Purwakarta – Kota. Kini, mereka lebih memilih menggunakan KRL, meskipun dianggap kurang fleksibel dibandingkan sebelumnya.
